"Keunggulan Manusia diukur dari Sumbangsih Pemikirannya"

Jumat, 12 April 2013

Kesuksesan manusia karena karunia Allah SWT

Segala apa yang ada di langit dan bumi telah diberikan  untuk manusia , agar manusia mampu memanfaatkannya.Sehingga manusia bisa menjadi khalifah di muka bumi ini. Jika sampai hari ini anda masih belum mendapatkannya itu semata mata karena kemampuan anda belum memadai , atau karena anda terlalu membatasi diri hanya pada apa yang anda suka dan apa yang anda mau. Cobalah anda membuka diri untuk hal hal yang baru mungkin di situ tempat anda.

Waman yubaddi ni'matallahi min ba'di maa jaa,athu fa, innalahi syadiidul 'iqaabi. " Dan barangsiapa yang menukar ni'mat Allah setelah datang ni'mat itu kepadanya, maka sesungguhnya Allah sangat keras siksanya". ( QS : 2 : Al baqarah : 24)

Saudarku yang dikasihi Allah, kebanyakan dari kita tidak menyadari bahwa Allah SWT telah memberikan kesempaan kepada setiap manusia untuk memilih jalan kebaikan yang balasannya sudah jelas, barang siapa berbuat baik maka akan ada balasannya dan berlipat ganda tetapi ada saja manusia yang tidak menyadarinya. Memang ada pepatah yang terkenal mengatakan ," Banyak yang terpanggil tetapi hanya sedikit yang terpilih " ,banyak yang melakukan kebaikan dalam upaya mencari kenikmatan dunia tetapi hanya sedikit yang mengikuti aturan Allah.

Kita akui bahwa sebagai manusia biasa, kita banyak maunya sehingga seringkali kita terjebak dengan trik kita sendiri sehingga secara tidak langsung kita terperangkap oleh ulah kita sendiri , dan akhirnya sampai terperosok kedalam jurang kenistaan.Sehingga orientasinya hanya pada hasil bukan pada proses untuk mencapai hasil , padahal aturan Allah adalah pada proses yang diridhoi Allah.

Alam dan kehidupan memiliki aturan tetap. Matahari , bumi , bulan dan bintang bintang beredar pada orbitnya. Alam semesta dan segala kekayaan yang terkandung didalamnya  memiliki hukum yang tetap yaitu hukum alam hukum keseimbangan . Diri anda , hati dan fikiran anda, pekerjaan anda , semua telah Allah tetapkan hukum hukumnya. Jika anda konsisten memilhara ketetapan hukum Allah itu, maka anda akan merasakan keserasian kehidupan anda , tetapi jika anda menggantinya dengan kemauan dan ketetapan nafsu, maka cepat atau lambat anda akan melihat kerusakan di mana mana.

Dzaalika bi annallaaha lam yaku mughayyiran ni'matan  an' amahaa 'alaa qawmin hattaa yugahayyiruu maa bi anfusihim, wa annallaaha samii'un aliimun." Yang demikian ( siksaan) itu adalah karena sesungguhnya Allah sekali kali tidak akan mengubah sesuatu ni'mat yang telah telah dianugerahkan -Nya  kepada sesuatu kaum, hingga kaum itu mengubah apa yang ada pada diri mereka sendiri, dan sesungguhnya Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui". ( QS : 8 : Al Anfal : 53)

Anda gagal , anda menderita , anda sedih dirundung malang. Itu artinya anda punya keterbatasan, anda punya kelemahan bahkan anda tak berdaya. Berdoalah kepada Allah dan mintalah bantuan kepada sahabat anda. Jika anda telah berhasil mengatasi persoalan anda, yang lebih penting adalah anda harus tetap menjalin hubungan yang erat dengan sahabat anda dan tetap berdoa kepada Allah SWT. Jika tidak, anda akan kembali kepada persoalan yang lebih sulit, karena anda telah menodai kepercayaan anda sendiri.

Wa idza missal insaana dhurrun da' aanaa tsumma idza khawwalnaahu ni'matan minna qaala innamaa uutituhu ' alaa' ilmin. " Maka apabila manusia ditimpa bahaya ia menyeru Kami , kemudian apa bila Kami berikan kepadanya ni'mat dari Kami ia berkata : " Sesungguhnya aku diberi ni'mat itu hanyalah karena kepintaranku". ( QS : 39 : Az Zumar : 49 )

Tidak semua orang pandai itu sukses dan tidak semua yang sukses itu pandai. Apa yang anda miliki sekarang adalah karunia dari Allah SWT, tanpa pertolongan-Nya anda tidak mampu berbuat apapun. Kepandaian anda adalah anugerah untuk mengelola karunia Allah agar karunia itu tetap lestari.Semoga ada manfaatnya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar