"Keunggulan Manusia diukur dari Sumbangsih Pemikirannya"

Senin, 02 Agustus 2010

Kadar kegelisahan manusia ada batasnya


Setiap manusia pernah mengalami kegelisahan, tingkat kegelisahan mempunyai hubungan langsung dengan perasaan stres, tingkat stres setiap manusia berbeda beda ,sesuai tingkat kelenturannya sehingga tidak bisa dipaksakan seseorang untuk bisa tahan terhadap stres, oleh karena itu kita haruslah bijaksana untuk itu.
Manusia merasakan kegelisahan karena dia tidak siap menghadapimasalah yang timbul akibat dia melakukan sesuatu namun tidak diduga akibat yang muncul tidak sesuai harapan, oleh karena itu kita haruslah paham betul bahwa harapan tidak selalu sama dengan kenyataan, karena jika sudah tahu itu maka tingkat kegelisahan seseorang bisa dikendalikan.Memang dalam menata hidup ini tidak gampang karena semua melalui perjuangan dimana tidak semua dengan mudah diraih dan dikuasai namun memerlukan pengorbanan dan perjuangan , oleh karena itu dibutuhkan daya nalar yang wajar dalam mengatasi permasalahan artinya segala sesuatu haruslah dipandang secara proporsional jangan emosional sehingga semua kelihatan wajar tanpa tendesi apa apa ,sehingga kacamata yang kita pakai untuk melihat permasalahan menjadi jelas dan wajar saja.
Kegelisahan yang tanpa kendali ketika menghadapi masalah akan berakibat negatif bagi kesehatan tubuh kita sehingga daya tahan tubuh kita menurun sehingga semua penyakit akan mudah hadir, sehingga orang yang stres akan sangat mudah sekali sakit, karena sel darah putih sebagai penolak penyakit akan bekerja tidak maksimal , sehingga berakibat imunitasnya rendah.
Akibat yang lebih jauh dari tingkat kegelisahan ini sangatlah luas , dari sudut tampilan maka dia kelihatan lusuh , tidak tenang , pucat dan berdebar debar , sehingga kalau berjalan kelihatan tidak tegap dan jika dipandang dia tidak berani menatap mata yang memandangnya.
Kalau kita mengalami hal semacam ini berarti kita sudah tidak ingat lagi kepada Allah SWT yang menciptakan kita padahal jika kita digolongkan orang beriman maka akan mudah untuk mengatasi kegelisahan , kembalikan lagi masalah ini kepada Allah SWT niscaya hati kita menjadi tenang , lakukan proses dhikir , mengingat Asma Allah akan menjadikan hati kita tenang , lakukan sholat sunah, pasrah kepada Allah adalah jalan yang terbaik, karena sebagai manusia kita hanya bisa pasrah dan tawakal, kalau kita seolah olah kuat maka bisa dipastikan dalam waktu tertentu kita akan lengah dan akibatnya akan jatuh juga , karena hanya Allah lah tempat kita kembali , sehingga kita haruslah tahu diri tidak semua masalah kita bisa mengatasi sendiri.
Kembali masalah gelisah, semua orang pasti pernah mengalami, baik yang katagori ringan , sedang maupun barat , tergantung kita memposisikan diri kita , jika kita diposisi rakyat biasa maka tingkat kegelisahan yang berkadar ringan , paling paling masalah bagaimana mencukupi kebutuhan hidup saja, jika diposisi manager ya tentu masalah yang muncul cukup pelik yang membutuhkan pemikiran dan jalan keluar yang tidak mudah, sedang jika diposisi pimpinan tentu banyak masalah yang muncul , sehingga tingkat kegelisahan juga sangatlah inten dan berkadar stres tinggi sehingga dibutuhkan pembantu pembantu yang khusus untuk mengatasi masalah di kantornya , karena seorang pimpinan yang pandai maka bisa memanfaatkan kepandaian bawahannya untuk membantu dia mengatasi permasalahan di kantornya , jika semua stafnya bisa melaksakan tugasnya dengan baik dan bertanggung jawab atas semua pekerjaannya maka menjadi pimpinan akan kelihatan mudah.
Semua manusia akan dicobai dengan masalah yang berakibat munculnya kegelisahan , namun seperti yaang saya sampaikan setiap orang mempunyai daya lentur yang berbeda beda sehingga tidak bisa disamakan dalam menghapi masalah, yang paling penting untuk kita ketahui setiap kita mengalami kegelisahan maka segera kita ambil waktu untuk , tawadhu dengan berdoa dan mohon petunjuk kepada Allah , agar hati kita menjadi lebih tenang , jadikanlah kita mansuia yang mudah berhubungan dengan Allah , karena kunci keberhasilan utama yang harus dimiliki manusia adalah rasa dekat dengan Allah sehingga kita tidak perlu merasakah kegelisahan yang berlebihan sehingga semua masalah akan mudah diselesaikan dan jalan keluar akan terbuka lebar , syarat utamanya adalah jadilah kita golongan orang yang beriman yang melaksanakan perintah dan menjauhi larangan yang telah digariskan dalam AlQur'an dan Al Hadis sebagai petunjuk hidup manusia, dengan melaksanakan semua yang telah digariskan oleh Allah niscaya hidup akan lebih mudah, banyak buku dibaca namun mengapa kita tidak mendalami AlQur'an,kita harus segera beralih untuk mencintai Alqur'an sebagai bacaan wajib bagi setiap manusia agar hidup kita lebih mudah sehingga tidak merasakan kegelisahan dan ketidak berdayaan menghadapi goncangan hidup ini , tanpa landasan berfikir dan bertindak maka kita akan kehilangan arah kehidupan sehingga setiap kita melakukan sesuatu akan menjadi tanpa makna sedikitpun oleh karena itu , saran saya segeralah untuk mendalami kitab AlQur'an dan Al hadist sebagai petunjuk hidup manusia agar jelas arah yang kita tuju, sehingga tidak ada rasa kekawatiran dan kegelisahan menimpa manusia, memang manusia selalu dicobai dengan kekurangan harta dan buah buahan , namun itu semua untuk menguji manusia apakah setelah diuji dengan kekurangan manusia akan kembali minta pertolongan kepada Allah atau tidak ..... semoga ada manfaatnya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar